sumber foto : kompas.com
NENEK 71 TAHUN
NIKAHIN SELAMAT BRONDONG 16 TAHUN! SUDAH GILA APA!
Satu minggu ini
sosial media lagi dihebohkan dengan adanya berita nenek 71 tahun bernama Rohaya
binti Kiagus Muhammad Jakfar yang menikah dengan pemuda yang jauh lebih muda
darinya. Oke, gue akan memanggil nya nek Rohaya selanjutnya. Nek Rohaya Menikah
dengan Selamat anak muda berumur 16 tahun asal Sumatera Selatan pada tanggal 3
Juli 2017.
Pernikahan mereka
berdua pun menjadi trending topic dibeberapa
sosial media. Membuat gempar dan penasaran warga Indonesia, yang mau gue bahas,
adalah beberapa kolom komentar di salah satu website terkenal Indonesia yang sudah gue screenshoot dibawah, sebut
saja mawar.
sumber foto: kompas.com
See?
Two different type of Indonesian people.
Btw, itu kok ada slamet yang komen ya?
Dimana perbeda’an
dua komentar diatas menurut kalian? Kalau kalian sepemikiran dengan gue, iya. Yang
satu memahami, dan yang satu mencibir. Dan itu wajar, mereka punya hak
mengeluarkan pendapat, tapi gue termasuk dikubu yang memahami.
Siapa yang bisa
menolak datang nya cinta? Selamet salah satu contoh nya. Dia jatuh cinta kepada
seorang wanita, yang hanya kebetulan berumur lebih tua dari dirinya, Nek
Rohaya. Apakah salah? Enggak, Menurut gue.
Mungkin saja,
Selamat menemukan sosok seorang wanita yang dia butuhkan dari seorang Nek Rohaya.
Tidak memandang umur, wajah, dan harta. Gue juga sangat mengerti kalau
pernikahan mereka masih sangat tabu di Indonesia, seorang nenek berumur 71
tahun menikah dengan Pemuda berumur 16 tahun.
Tapi, bila kita
lihat sedikit menyamping. Kita akan menemukan kebahagiaan yang ada di dalam
nya. Sangat manusiawi kalau Selamet mencintai Rohaya, karena itu adalah kemauan
nya sendiri, yang di izinkan Tuhan untuk menikahi wanita pilihan nya. Lalu,
kenapa kita sebagai “penonton” harus merasa risih? Sedangkan Tuhan saja
mengizinkan?
Pernikahan seperti
ini bukan terjadi pertama kali di Indonesia, banyak Pro dan Kontra yang
terjadi. Ada yang memahami, ada juga yang mencaci. Dan itulah cinta, dan juga,
itulah tantangan yang harus mereka hadapi. Mau tidak mau suka atau tidak,
itulah pilihan mereka dan harus menerima konsekuensi nya. Ditentang oleh
keluarga masing-masing juga mereka alami.
sumber foto: kompas.com
Umur, menurut gue
bukan lah satu tolak ukur seseorang pantas atau tidak mencintai orang yang
mereka cintai, tapi cinta itu sendiri lah yang menentukan, pantas atau tidak
untuk Mereka memiliki cinta. Untuk Selamat dan Rohaya, selamat. Rayakan lah
kisah cinta kalian, semoga selalu berbahagia. Untuk mereka yang mencibir,
renungkan lah. Apakah kalian sudah mengerti, apa arti cinta? Yang sesungguhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar